(UINSGD.AC.ID)-Fakultas Sains dan Teknologi (FST) UIN Sunan Gunung Djati Bandung menggelar Refleksi Akhir Tahun 2020 “Bersinergi untuk tetap berkarya dan berprestasi dalam meraih ridha Allah SWT” melalui aplikasi zoom meeting, Rabu, (30/12/2020).
Coach Yendra R. Pamungkas dari ESQ Bandung tampil menjadi narasumber Refleksi Akhir Tahun 2020 yang dibuka langsung oleh Dekan FST, Dr. Hasniah Aliah, M.Si.
Dalam sambutannya Dekan FST menyampaikan tanpa terasa kita telah berada di penghujung tahun 2020. Saat ini, kita berkumpul bersama untuk bermuhasabah, apa yang sudah kita lakukan selama 1 tahun ini. “Jika kita menoleh ke belakang atas target-target yang telah ditetapkan oleh fakultas dan jurusan di FST pada awal tahun 2020 yang lalu, banyak prestasi yang telah kita capai bersama namun juga tidak sedikit yang masih perlu ditingkatkan. Evaluasi atas kinerja ini telah dilakukan di tingkat fakultas dan jurusan dan secara tertulis terangkum dalam dokumen pertanggungjawaban kinerja FST tahun 2020,” tegasnya.
“Dengan semangat FST sinergi juara, meski di tengah keterbatasan akibat pandemic sejak Maret 2020, setiap unsur di FST baik unsur dosen dan mahasiswa ditambah dengan peran tendik dan alumni telah menyumbangkan banyak prestasi yang membanggakan sesuai dengan perannya masing-masing,” ujarnya.
Para DT dan tendik tetap semangat untuk menjalankan tugas pelayanan secara WFO yang terkadang harus terganggu hari liburnya atas permintaan-permintaan data dari universitas secara mendadak.
Mahasiswa tetap semangat berkuliah meski secara online dan mahasiswa angkatan akhir tetap semangat untuk mengerjakan TA dan lulus sesuai dengan rencana, Ormawa tetap melaksanakan programnya full secara online.
Dosen tetap semangat melaksanakan WFH dan ditantang untuk berkreasi bagaimana menyajikan perkuliahan yang tetap menarik untuk mahasiswa, juga semangat meneliti dan mempublikasikan hasil penelitiannya tidak kendor meski di suasana pandemi.
Para alumni melalui IKA jurusan tetap menjalankan programnya, memikirkan berbagai cara bagaimana berkontribusi untuk almamaternya.
“Untuk semua itu, saya atas nama pimpinan FST menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak atas pencapaian ini,” ujarnya.
Meski setiap waktu adalah sama, tapi tidak ada salahnya kita mengambil momentum akhir tahun ini sebagai waktu untuk melakukan muhasabah diri, “melakukan evaluasi atas niat dan amalan kita di tahun 2020 dan kemudian menetapkan target pribadi dan target unit kerja kita di tahun 2021,” tuturnya.
Dalam Al-Qur’an Surat AL Hasyr ayat 18: Wahai orang-orang yang beriman. Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap orang memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh, Allah maha teliti atas apa yang kamu kerjakan. “Semoga dedikasi yang kita berikan kepada FST digolongkan Allah sebagai bagian dari amalan akhirat kita yang berbuah pahala di sisi Allah.
Demikian yang saya sampaikan. Mohon maaf atas banyaknya kekurangan, semoga kita semua diberikan kesehatan dan selalu dalam lindungan Allah,” pesannya.
Wakil Dekan III FST, Dr. H. Aep Saepulloh, M.Si menuturkan refleksi ini sebagai wujud syukur karena selama tahun 2020 telah diberikan berbagai kenikmatan dan prestasi. “Selain itu kita melakukan introspeksi tentang amalan, apakah sudah sesuai dengan tugas dan fungsi sebagai khalifah atau belum, yang akhirnya kita dapat mengambil pelajaran untuk menjalani tahun 2021 dengan lebih baik,” tuturnya.
Pada momen ini juga kami memberikan penghargaan kepada mahasiswa dan dosen pembina yang memberikan kontribusi mengharumkan nama FST. “Pada acara refleksi akhir tahun 2020 ini kami memberikan apresiasi kepada 40 prestasi oleh mahasiswa di tingkat daerah, nasional sampai internasional. Mudah-mudahan pemberian penghargaan ini dapat meningkatkan kinerja atas capaian prestasi selama ini karena manusia terbaik itu yang memberikan manfaat bagi yang lainnya,” ungkapannya.
Kehadiran narasumber dalam refkeksi ini dari ESQ Yendra R. Pamungkas karena kita ingin refleksi ini melalui pendekatan emosional dan spiritual sehingga selaras dengan visi misi UIN Sunan Gunung Djati Bandung dalam konteks pengembangan kampus itu berdasarkan wahyu memandu ilmu dalam bingkai akhlakulkarimah. “Kita meyakini bahwa kesuksesan itu tidak bisa mengandalkan kecerdasan intelektual saja, tapi harus diimbangi dengan memaksimalkan kecerdasan emosional dan spiritual,” jelasnya.
Bagi Yendra R Pamungkas, trainer ESQ Leadership Center wilayah Jabar menegaskan untuk membangun mental anak juara, berprestasi dengan tetap menjaga akhlak, kesantunan baik dalam bertuturkata maupun bersikap menjadi penting dalam rangka menyiapkan generasi Indonesia hebat.
Acara Refleksi Akhir Tahun 2020 dihadiri unsur pimpinan di lingkungan FST mulai dari para Wakil Dekan, Ketua dan Sekretrais jurusan, Ketua laboratorium FST, para dosen, tenaga kependidikan, perwakilan organisasi kemahasiswaan, perwakilan IKA jurusan di lingkungan FST, para mahasiswa sampai alumni FST. ()
