#1 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri

Menduduki peringkat 1 versi Webometrics 2024 dari 59 PTKIN. Unggul dalam pendidikan keagamaan Islam di Indonesia.

#1 Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia

Capaian Gemilang di Scimago Institutional Ranking Peringkat 1 Nasional Kategori Riset (2020)

#20 Besar Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia

UIN SGD Bandung menduduki peringkat 20 Nasional versi Webometrics (2023)

PTKIN Terkemuka di Indonesia

Akreditasi A/Unggul untuk kurang lebih 50% program studi; 
Akreditasi Institusi Unggul (BAN PT)

UIN Bandung & Visi Rahmatan Lil Alamin

Ada yang berbeda dari Visi UIN Bandung periode kepemimpinan 2023-2027. Di visi yang baru ini terdapat ungkapan “Rahmatan lil Alamin” (RLA). Tentu spontan akan muncul pertanyaan: Apa yang dimaksud dengan ungkapan ini? Apakah sama dengan pemahaman yang ada selama ini? Dalam konteks visi, apa indikator jika visi ini sudah terlampaui?

Ungkapan RLA sesungguhnya tidaklah asing, begitu populer karena diambil dari salah satu ayat Alquran, Q.S. 21:106,  wa ma arsalnaka illa rahmatan lil alamin. Ayat ini konteksnya adalah universalitas misi kenabian dan kerasulan Nabi Muhammad yang bukan hanya untuk kalangan muslim semata, tetapi bagi seluruh umat manusia. Bahkan, menurut satu penafsiran, bukan hanya untuk jenis manusia, tetapi juga termasuk jenis jin.

 

7 Nilai Inti UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Nilai Inti (core values) yang dianut oleh UIN Sunan Gunung Djati Bandung adalah sebagai berikut:

1. Religiusitas
Universitas menjadikan nilai religiusitas sebagai strategi efektif untuk membentuk lingkungan (kebiasaan) yang lebih harmoni dalam tradisi akademik, agar tercipta lingkungan dan kultur ilmiah yang memiliki tujuan, bermakna, dan bermartabat.

2. Wahyu Memandu Ilmu
Wahyu Memandu Ilmu (WMI) merupakan paradigma keilmuan yang dikembangkan oleh Universitas. Paradigma ini mengusung gagasan bahwa Alquran dan Hadis berperan sebagai pembimbing, penguji, dan sumber ilmu pengetahuan. WMI menekankan integrasi antara ilmu-ilmu agama dan ilmu-ilmu umum serta berorientasi pada pembentukan manusia yang memiliki iman dan takwa serta intelektualitas tinggi. Paradigma ini mengusung konsep bahwa wahyu (Alquran dan Hadis) menjadi pedoman utama dalam pengembangan ilmu pengetahuan, dan bahwa ilmu-ilmu yang dipelajari haruslah sejalan dengan nilai-nilai agama Islam.

3. Akhlak Karimah
Universitas menjadikan akhlak karimah sebagai dasar berpikir, bersikap, dan berperilaku, baik dalam hubungan kelembagaan, kerja, maupun hubungan antarindividu.