UINSGD.AC.ID (Humas) — Surat Direktur Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat Nomor 1439/E5/DT.05.00/2024 perihal Pemberitahuan Hasil Akreditasi Jurnal Ilmiah Periode II Tahun 2024, tertanggal 13 November 2024. Serta Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 177/E/KPT/2024 tentang Peringkat Akreditasi Jurnal Ilmiah Periode II Tahun 2024, tertanggal 15 Oktober 2024.
Keputusan tersebut menetapkan peringkat akreditasi jurnal ilmiah periode II tahun 2024, yaitu: 1) Jurnal Riset Agama (JRA) EISSN 28081196 akreditasi baru peringkat 3 mulai Volume 1 Nomor 2 Tahun 2021 sampai Volume 6 Nomor 1 Tahun 2026; dan 2) Jurnal Penelitian Ilmu Ushuluddin (JPIU) EISSN 27748340 akreditasi baru peringkat 4 mulai Volume 1 Nomor 3 Tahun 2021 sampai Volume 6 Nomor 2 Tahun 2026. Penerbit kedua jurnal ilmiah ini adalah UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Prof. Dr. KH. Rosihon Anwar, M.Ag., Rektor UIN Sunan Gunung Djati Bandung menyampaikan apresiasi atas pencapaian akreditasi JRA dan JPIU. “Selamat atas pencapaian akreditasi jurnal ilmiah. Terima kasih kepada seluruh pengelola jurnal ilmiah atas segala dedikasi,” ungkap Rektor, Rabu, (27/11/2024).
Prof. Dr. Wahyudin Darmalaksana, M.Ag., Dekan Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung berterima kasih atas segala dukungan pimpinan dan segenap kolega pengelola jurnal ilmiah khususnya di Rumah Jurnal UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
“Dua jurnal ilmiah ini terakreditasi Nasional berkat kontribusi berbagai pihak, kami sangat mengucapkan banyak terima kasih. Selebihnya, boleh saja JRA dan JPIU disebut jurnal ilmiah mahasiswa,” ungkap Dekan sekaligus Editor-in-chief JRA dan JPIU serta salah seorang pembina Rumah Jurnal UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Bisa disebut jurnal ilmiah mahasiswa karena dua alasan. Pertama, pada mulanya menampung tugas akhir mahasiswa yang dikelola oleh Kelas Menulis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung, tetapi perkembangan selanjutnya JRA dan JPIU telah berhasil mengundang para akademisi dan peneliti dari lembaga luar dengan khalayak yang lebih luas. Kedua, Managing Editor telah menyandang gelar magister, yaitu: 1) Hidayatul Fikra, M.Psi. selaku Managing Editor JRA; dan 2) Muhamad Yoga Firdaus, M.Ag. selaku Managing Editor JPIU. Keduanya juga merupakan bagian dari para Tutor Menulis di Kelas Menulis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Para peneliti Indonesia dan luar negeri telah memperkaya kajian (studi) yang dipublikasikan di JRA dan JPIU. Upaya JRA dan JPIU menyajikan artikel ilmiah yang bermutu tidak pernah berhenti melalui prosedur peer-review yang adil. Sejak awal, pengelolaan jurnal ilmiah secara profesional telah menjadi komitmen tim JRA dan JPIU meliputi Editorial Team dan Reviewer.
JRA dan JPIU merupakan jurnal ilmiah berkala yang diterbitkan tiga kali setahun. JRA terbit bulan April, Agustus, dan Desember. JPIU terbit bulan Januari, April, dan Agustus. Berdasarkan pengukuran Science and Technology Index (Sinta), JRA terakreditasi peringkat Sinta 3 sedangkan JPIU terakreditasi peringkat Sinta 4.
Saat ini JRA dan JPIU telah menjadi media penyebaran dan pertukaran ide serta temuan penelitian, sehingga para peneliti, penulis, dan pembaca dari berbagai tradisi keilmuan berinteraksi secara ilmiah.
“Sekali lagi terima kasih kepada semua pihak yakni authors, editorial team, reviewer, dan audiens serta stakeholders yang telah mendukung pengembangan jurnal ilmiah,” pungkas Editor in-chief JRA dan JPIU, yang juga pendiri Kelas Menulis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
