UPT PUSAT KARIER GELAR SEMINAR PERSIAPAN KARIER KE-2 DENGAN TEMA MEMBANGUN MINDSET BISNIS

(UINSGD.AC.ID)-Pusat Karier UIN Sunan Gunung Djati Bandung menggelar Seminar Persiapan Karier 2 bertajuk Membangun Mindset Bisnis di Aula Pendidikan Profesi Guru (PPG) Lantai 4, Kampus 2, Jumat (17/4/2023).

Dr. Dasrun Hidayat, M.I.Kom, Dekan Fakultas Komunikasi dan Desain Ars University; Ilham Taufiq, Co-Founder Evermos, Startup Lokal, Raih Pendanaan 550 Miliar dari Investor tampil menjadi narasumber yang dipandu oleh Anggita Rahmi Hafsari, M.Si., Sekretaris Pusat Karier.

Ketua Pusat Karier, Dr. Hj. Betty Tresnawaty, M.I.Kom., CPR., CICS., CICSS., menyampaikan Seminar Persiapan Karier 2 untuk memberikan soft skill dan live skill kepada seluruh mahasiswa agar siap memasuki dunia kerja di berbagai bidang.

“Alhamdulillah, lancar sukses. Seminar Persiapan Karier 2 ini merupakan rangkaian dari Kurikulum Pusat Karier dalam rangka mempersiapkan dengan matang para mahasiswa dengan segala kemampuan soft skill dan upgrade knowledge yang dibutuhkan nanti di dunia usaha dan industri. Harapannya para mahasiswa lebih siap terjun di dunia kerja. Semoga. Amien yaa Rabb,” tegasnya.

Menurut Dr. Dasrun Hidayat, perguruan tinggi wajib membekali lulusannya pengetahuan, keterampilan, dan kompetensi up to date kompetensi berwawasan digital.

“Inovasi menjadi suatu keniscayaan agar kita bisa tetap unggul. Oleh karena itu, peran perguruan tinggi untuk menyiapkan wadah usaha mahasiswa, seperti incubator bisnis dan sejenisnya menjadi keharusan,” jelasnya.

Upaya menciptakan peluang bisnis bisa dilakukan melalui pertanyaan: Apakah anda seorang entrepreneur? “mungkin tidak terlalu tepat. Akan lebih sesuai jika pertanyaannya “Seberapa entrepreneur-kah anda?”

“karena kewirausahaan adalah pola pikir, bukan jabatan yang melekat,” jelasnya.

Kewirausahaan teknologi digital telah memberikan dampak yang luar biasa di dunia. Bagi Ilham Taufiq, “untuk menjadi seorang digital entrepreneur memang nggak mudah karena harus berjuang, menerapkan strategi Abdurrahman bin Auf dalam berbisnis,” paparnya.

Pertama, Mempelajari keadaan pasar: mulai dari kebutuhan konsumen dan behavior, kompetitor sampai harga pasar; Kedua, Bermusyawarah; Ketiga, Penentuan tujuan yang jelas; Keempat, Perencanaan yang bagus; Kelima, Penentuan wasilah atau langkah-langkah untuk mencapai tujuan; Keenam, Mengatur pekerjaan dan membagi waktu; Ketujuh, Menciptakan perbedaan dari peluang pasar agar menambah value; Kedelapan, Shadaqah dan Infaq.

Evermos, perusahaan rintisan bidang social commerce untuk kebutuhan muslim, memperoleh pendanaan Seri A senilai Rp115 miliar. Pendanaan Seri A ini digunakan untuk membangun ekosistem ekonomi digital Muslim, menggandeng lebih banyak pelaku industri di pasar Muslim, serta membangun jaringan reseller yang lebih masif.

Melalui kegiatan ini, Ketua Pusat Karier berharap “Semoga di Seminar Persiapan Karier yang ke-3 dan 4 pesertanya lebih banyak lagi. Sebagai ikhtiar untuk menyiapkan lulusan yang siap bekerja dan bersaing dengan kampus yang lain,” pungkasnya.

WhatsApp
Facebook
Telegram
Print
Twitter