UIN SGD Bandung Jalin Kerjasama dengan BNNP Jabar

[www.uinsgd.ac.id] UIN SGD Bandung menjalin kerjasama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Barat dalam menciptakan lingkungan bebas narkoba. Kesepakatan kerjasama antara UIN SGD Bandung dan BNNP Jabar ini ditandai dengan penandatanganana nota kesepahaman (MoU) oleh Rektor UIN Prof. Dr. H. Deddy Ismatullah, SH., M. Hum. dan Kepala BNNP Jabar Brigjen (Pol) Drs. Anang Pratanto di Aula Rektorat, gedung Al-Jamiah lantai II, Selasa (22/4).

Disepakati, kedua belah pihak akan melakukan kegiatan bersama dalam bidang pendidikan, penelitian, penyelenggaraan seminar, pembuatan satgas anti narkoba di lingkungan kampus UIN SGD Bandung. 

Dalam sambutanya Rektor menjelaskan kerjasama antara UIN SGD Bandung dengan BNNP Jabar ini sangat penting peran serta Perguruan Tinggi dalam menciptakan lingkungan bebas narkoba. “Dengan adanya kegiatan dan MoU antara UIN dengan BNNP Jabar ini bisa memberikan kontribusi positif yang besar terhadap negara dalam mencipatan Indonesia bebas narkoba,” tegasnya.

Mengingat 3 persoalan (narkoba, teroris, korupsi) yang sedang dihadapi bangsa Indonesia ini. “Menurut Presiden ada 3 persoalan yang dihadapi negara sekarang ini; Pertama, Narkotika. Kedua, Teroris dan Ketiga, Korupsi.  Untuk pemberantasan narkoba perhatian kita terhadap persoalan ini dalam bidang penegakan hukum sangat kurang. Apalagi saat pembebasan terhadap ratu narkoba dari Australi,” jelasnya.  

Dalam konteks kampus UIN SGD Bandung, “Insya Allah mahasiswa UIN tidak ada yang bermain-main dengan narkotika karena sebelum masuk dan menjadi mahasiswa itu dilakukan test urine dan test kesehatan supaya terbebas dari narkoba,” sambungnya.

Rektor berharap dengan adanya MoU ini bisa memberikan wawasan yang luas terhadap civitas akademika dan ikut menyiapkan konsentrasi narkoba. “Jika di UI ada konsentasi narkoba (Kajian Stratejik Penanganan Narkoba), maka dengan adanya MoU ini sebagai upaya menyiapkan konsentrasi narkoba mengingat di lingkungan IAIN, UIN tidak adanya konsentrasi ini,” paparnya.

“Oleh karena itu, jika kita mencari ahli narkotika di lingkungan UIN, maka datanglah ke UIN SGD Bandung,” optimisnya.

Bagi Kepala BNNP Jabar menuturkan, “Mengingat di lingkungan UIN SGD Bandung sudah ada mata kuliah penyuluhan narkotika. Untuk itu, dengan adanya kerjasama ini bisa ikut membentuk konsentrasi narkoba seperti yang diinginkan oleh Rektor,” ujarnya.

Upaya mencipatakan Indonesia bebas narkoba ini, “Harus dimulai dari lingkungan dengan melibatkan peran serta Perguruan Tinggi melalui terbentuknya satgas anti narkoba di kampus UIN SGD Bandung,” pungkasnya.

Pembacaan ikrar bebas narkoba pun dipandu oleh Ketua Dewan Mahasiswa (Dema) UIN SGD Bandung periode 2013-2014, Fakhru Roji Ishak yang diikuti oleh seluruh peserta yang menghadiri MoU tersebut. []

 

WhatsApp
Facebook
Telegram
Print
Twitter