[www.uinsgd.ac.id] Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung terus melakukan perbaikan, pembenahan dan pengembangan pengelolaan jurnal ilmiah baik berskala nasional maupun internasional yakni dengan menerapakan Open Journal System (OJS), untuk merealisasikan hal itu, Fakultas Saintek menggelar, Workshop Pengembangan Jurnal Terakreditasi Nasonal dan International, di Hotel Puri Khatulistiwa,Rabu,5/11.
Kegiatan yang di buka Dekan Fakultas Sains da Teknologi, Dr. H. Opik Taupik Kurahman, M.Ag, di hadiri sekitar 25 orang dari unsur dosen dan pengelola jurnal tiap program studi, dengan menampilkan dua nara sumber yakni Prof. Dr.Istadi, ST,MT, dari UNDIP dan Dr.Lukman,ST,M.Hum dari LIPI.
Workshop tersebut, diapresiasi dan direspon positif oleh civitas fakultas, terutama para dosen dan pengelola jurnal, Nampak, para peserta begitu antusias mengukuti setiap uraian yang di utarakan oleh nara sumber , mereka, rela berjam-jam mengikuti acara itu, yang di mulai jam 0700 pagi – 0.22.00 malam. “ ada ruang komunikasi bagi para peserta untuk saling berdiskusi, shering, tentang jurnal, sehingga bisa menambah wawasan dan ilmu,” ucap ketua penitia workshop Dr. Yani Suryani, didampingi sekretaris penitia, Dr.Tri Cahyono, M.si, di sela-sela kegiatan.
Dikatakan Yani kegitan tersebut sangat urgen guna memberikan pencerahan dan masukan bagi para dosen dan pengelola jurnal ilmiah agar kedepan bisa lebih baik dan berkualitas. Apalagi jurnal yang selama ini berjalan masih belum optimal baik dari teknis penulisan maupun kualitas isi.
“ Sebetul pengelolaan jurnal ilmiah di tiap program studi sudah berjalan, namun,sistem yang digunakan masih sederhana yankni menggunakan sitem cetak, bukan system OJS, “ungkap Yani Suryani yang juga ketua Prodi Biologi di Fakultas Saintek.
Karena itu, lanjut Yani, kegiatan workshop ini diarahkan bagaimana meningkatkan pengelolaan jurnal yang berakreditasi nasional dan internasional dengan menggunakan Open Journal System (OJS) atau jurnal ilmiah online.” Target kegiatan worshop agar para dosen dan pengelola jurnal dituntut untuk melakukan evaluasi dan pembenahan jurnal sesuai aturan yang yang sudah berlaku baik tingkat nasional maupun international,” ujarnya.
Diuraikan Dia, kualitas perguruan tinggi salah satunya di ukur dari segi pengelolaan jurnal ilmiah, semakin banyak informasi tentang jurnal diakses oleh pihak luar, maka, menjadi indicator tentang semakin bagus nya mutu lembaga pendidikan tersebut. “jurnal system OJS akan menjadi wahana untuk merefleksikan atau mempublikasikan setiap karya-karya ilmiah para dosen di tingkat nasional atau internasional, jadi esensinya, jurnal bukan hanya eksis tapi, lebih dari itu, jurnal ilmiah harus berkualitas, “ Harap Yani.
Adapun Jurnal karya ilmiah yang selama ini eksis di tiap prodi di fakultas Saintek yakni Jurnal Biojati ( Prodi Biologi), Jurnal Al-Kimiya (Prodi Kimia),Jurnal Kubik (Prodi Matematika),Jurnal Agrotrofika (Prodi Pertanian),Jurnal Telka (Prodi Teknik Elektro),Junal JSF (Prodi Fisika), Jurnal JIFA (Prodi Teknik Informatika), Jurnal ISTEK (Jurnal Fakultas Fakultas Saintek ) [HR]