[www.uinsgd.ac.id]Rektor UIN Sunan Gunung Djati Bandung Prof Dr H Deddy Ismatullah, SH, M.Hum menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pengurus Koperasi UINSGD karena sudah melakukan berbagai terobosan usaha, hingga bisa eksis dan mandiri. Rektor berharap, ke depannya koperasi bisa lebih mensejahterakan masyarakat kampus, terutama dosen dan karyawan.
“Secara total saya dukung semua kegiatan koperasi ini, karena saya anggap sebagai BUMN-nya UIN Bandung. Para pengurus silakan jalankan berbagai macam usaha secara maksimal, agar warga kampus bisa merasakan manfaatnya, terlebih bisa mensejahterakan dosen dan karyawan,” ujar Rektor saat berkunjung ke Kantor Koperasi UINSGD, Jumat (30/01/2015).
Menurut Rektor –yang juga sebagai Pembina Koperasi UINSGD– membangkitkan koperasi yang sudah “tidur lelap” perlu perjuangan yang luar biasa hingga bisa bangun kembali. Ia yakin, dengan konsep yang jelas, didukung oleh sumber daya manusia yang andal, dan digarap dengan serius, koperasi bisa eksis bahkan maju dan berkembang,” kata Prof Deddy, yang diamini oleh pengawas koperasi Prof Dr H Moh Najib, M.Ag dan Sekpri Dr H Utang Rosidin.
Ketua Koperasi UINSGD Sarip Muslim menyampaikan terima kasih atas dukungan Rektor, baik berupa kebijakan maupun bentuk legal formal, hingga ia lebih leluasa dalam menjalankan berbagai kegiatan usaha koperasi. “Alhamdulillah koperasi UIN SGD sudah banyak perubahan, selain menjadi tumpuan hidup bagi para pedagang kaki lima (PKL), juga menjadi pusat bisnis dengan toko swalayan UINmart, dan pelayanan jasa lainnya,” jelas Sarip.
Sarip juga tengah merancang berbagai bentuk kerjasama dengan para investor, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), lembaga keuangan, dan lembaga ekonomi lainnya. “Dalam waktu dekat kami akan realisasikan kerjasama dengan Jasa Raharja Cabang Jawa Barat. Lalu launching air mineral dengan merk UINSGD Heksagonal sebanyak 300.000 cup yang akan dipasarkan di kampus dan luar kampus,” katanya.
Ke depan, lanjut Sarip, koperasi akan menjadi pusat ekonomi dan bisnis, karena semua kebutuhan masyarakat kampus akan disediakan di koperasi. “Termasuk penerbitan dan percetakan buku-buku dosen akan kami garap di koperasi. Kami juga membuat lapang futsal di luar kampus, yang bisa disewakan secara bebas untuk umum,” ungkap Sarip, yang juga menjabat Ketua Jurusan Muamalah pada Fakultas Syariah dan Hukum UIN Bandung.[Nas/Humas Al-Jamiah]
