Tips Anti Lemas! 7 Cara Menjaga Energi Ibadah Saat Puasa

UINSGD.AC.ID (Humas) – Bulan Ramadhan merupakan momen istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia. Selain sebagai bulan penuh berkah dan ampunan, Ramadhan juga menjadi waktu yang tepat untuk meningkatkan kualitas ibadah serta mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Dilansir dari Baznas Jabar, agar ibadah puasa berjalan lancar dan maksimal, berikut tujuh tips yang dapat diterapkan:

1. Niat yang Ikhlas dan Kuat
Puasa bukan hanya menahan lapar dan haus, tetapi juga mengendalikan hawa nafsu serta memperbanyak amal kebaikan. Pastikan niat berpuasa benar-benar karena Allah SWT, sebagaimana sabda Rasulullah SAW:

“Sesungguhnya amal itu tergantung pada niatnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)

2. Menjaga Pola Makan Saat Sahur dan Berbuka
Sahur dan berbuka yang sehat sangat penting agar tubuh tetap bugar selama menjalankan ibadah puasa. Berikut beberapa tipsnya:

– Saat Sahur: Konsumsi makanan kaya serat, protein, dan karbohidrat kompleks agar energi bertahan lebih lama.
– Saat Berbuka: Awali dengan kurma dan air putih sesuai sunnah Rasulullah SAW, lalu lanjutkan dengan makanan bergizi seimbang.
– Hindari Makanan Berlebihan: Makanan yang terlalu manis atau berminyak dapat menyebabkan tubuh cepat lemas.

3. Perbanyak Ibadah dan Amal Kebaikan
Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk memperbanyak ibadah seperti shalat malam, membaca Al-Qur’an, dan berdzikir. Selain itu, memperbanyak sedekah juga sangat dianjurkan karena pahalanya dilipatgandakan.

4. Menghindari Hal yang Membatalkan atau Mengurangi Pahala Puasa
Selain menahan lapar dan haus, kita juga harus menjaga lisan dan perbuatan. Hindari berkata kasar, ghibah, atau melakukan hal yang sia-sia. Rasulullah SAW bersabda:

“Barangsiapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta dan perbuatan buruk, maka Allah tidak butuh dia meninggalkan makan dan minumnya.” (HR. Bukhari)

5. Istirahat yang Cukup
Puasa bukan alasan untuk bermalas-malasan, tetapi menjaga keseimbangan antara aktivitas dan istirahat sangat penting. Pastikan tidur yang cukup agar tubuh tetap segar untuk menjalankan ibadah secara optimal.

6. Manfaatkan Ramadhan untuk Muhasabah Diri
Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk introspeksi diri dan memperbaiki hubungan dengan Allah SWT serta sesama manusia. Evaluasi ibadah dan perbaiki kekurangan agar setelah Ramadhan kita bisa menjadi pribadi yang lebih baik.

7. Konsisten dalam Beribadah hingga Akhir Ramadhan
Sering kali semangat ibadah di awal Ramadhan tinggi, tetapi menurun di pertengahan hingga akhir. Pastikan tetap istiqomah dalam beribadah hingga malam-malam terakhir Ramadhan, terutama di 10 malam terakhir yang memiliki keutamaan Lailatul Qadar.

Dengan menerapkan tips di atas, semoga kita semua dapat menjalani ibadah puasa dengan lebih khusyuk dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Mari manfaatkan bulan suci ini sebaik mungkin dengan memperbanyak ibadah dan amal kebaikan. Semoga Allah SWT menerima ibadah kita semua. Aamiin.

 

WhatsApp
Facebook
Telegram
Print
Twitter

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *