UINSGD.AC.ID (Humas) — Ada 5 lembaga bekerjasama menyelenggarakan sertifikasi pembimbing manasik haji dan umrah. Sertifikasi ini merupakan sertifikasi profesional angkatan XII reguler.
Di antara lembaga-lembaga yang bekerjasama itu antara lain: Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bandung, Forum Komunikasi KBIHU Kabupaten Bandung, dan Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung.
Sertifikasi diselenggarakan di Hotel Sutanraja Kabupaten Bandung, Jalan Raya Soreang KM 17 nomor 10 Cingcin, Pamekaran Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung Jawa Barat, 6-13 Desember 2024.
Sebanyak 100 peserta terdiri dari unsur Kementerian Agama Kabupaten Bandung, KBIHU Kabupaten Bandung, Organisasi Masyarakat Nahdlatul Ulama (NU), Organisasi Masyarakat Persatuan Islam (Persis), Organisasi Masyarakat Muhammadiyah, Organisasi Masyarakat Mathlaul Anwar, lembaga pesantren Kabupaten Bandung, dan dari Pemerintah Kabupaten Bandung.
Dalam sambutannya, Kanwil Jabar Drs. H. Ajam Mustajam, M.Si berpesan, “Alhamdulillah sertifikasi manasik haji dan umrah lahir di Jawa Barat. Mungkin saya tidak bisa berdiri menjadi Kanwil, jika saya tidak melaksanakan pelayanan haji dari awal sampe akhir dengan baik. Bapak ibu calon pembimbing, jadilah sahabat sejati jemaah. Jangan mengotori pelayanan kepada jemaah. Jadilah pembimbing yang profesional, memberikan layanan yang luar biasa,” tegasnya, Sabtu (7/12/2024)
Acara sertifikasi ini dibuka oleh Rektor Universitas Islam Negeri Bandung, Prof. Dr. H. Rosihon Anwar, M.Ag mengatakan, “Selama saya menghadiri pembukaan sertifikasi, ini yang paling mewah. Pertama saya ingin menghaturkan terimakasih kepada seluruh pihak yang sudah bekerja sama dengan UIN Bandung. Sudah banyak pembimbing yang mengikuti sertifikasi. Alhamdulillah UIN Bandung dipercaya Pak Kanwil untuk bekerja sama dalam sertifikasi ini kita ingin selalu bersatu padu dengan Kemenag, baik kabupaten atau kota, untuk membangun Jawa Barat dengan berbagai kegiatan. Tentu ini amanah yang harus dijaga. Dekan dan para asesor, untuk selalu menjaga kepercayaan ini,” pesannya.
Pada kesempatan yang sama, Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Dr. H. Enjang, M.Si., M.Ag menyampaikan, “Kami sangat mengapresiasi kepada kanwil, pemda kabupaten bandung, dan FK KBIHU yang telah mempercayai kami, untuk menyelenggarakan sertifikasi manasik dalam rangka meningkatkan kualitas pembimbing haji dan umrah, sehingga semakin profesional dan penyelenggaraan haji terus meningkat. Ini merupakan sertifikasi pertama yang dibiayai atau disubsidi oleh pemda,” tandasnya.
