(UINSGD.AC.ID)-Salah satu Biografi Pemuka Agama yang diangkat oleh Puslitbang Lektur dan Khazanah Keagamaan tahun 2012 adalah Biografi Prof. K.H. Anwar Musaddad. Kajian atas kiprah beliau selama hidupnya penting untuk diungkap, mengingat berbagai jasa beliau demi peningkatan kualitas kehidupan keagamaan di Indonesia.
Di usianya yang lanjut menjelang 90 tahun, secara fisik, beliau masih tampak segar-bugar. Tatapan dan sorot matanya tajam. Raut muka yang penuh wibawanya tidak mengurangi kelemah-lembutannya terhadap siapa pun. Beliau tidak mengidap penyakit tua (pikun). “Kelangkaan lain yang dimilikinya adalah gagasan dan ide brilian yang mengalir deras darinya. Beliau banyak melahirkan gagasan-gagasan besar (the great ideas) yang melintasi ruang dan waktu pada zamannya.
Gagasan itu mencakup berbagai hal dari mulai masalah kebangsaan, keummatan, pendidikan, hingga pengembangan dakwah Islam di Indonesia. Salah satu gagasan besarnya yang berhasil adalah terwujudnya lembaga tempat pengkaderan ulama dan cendekiawan (ulama intelektual) yang bernama PTAIN dan IAIN Sunan Kali Djaga Yogyakarta yang kemudian berkembang ke seluruh tanah air dan terwujudnya Institut Agama Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung.
Buku ini dapat memperkaya masyarakat dalam memahami berbagai persoalan yang muncul berikut solusinya. Karena buku ini menghimpun sejarah hidup beserta langkah pengabdian sepanjang hayat Prof. K.H. Anwar Musaddad, beserta kumpulan pemikiran beliau yang diperoleh dari pengalaman hidup sebagai seorang kepala keluarga, ilmuwan, kiai, mubaligh, dan politisi, serta pendidik.
