UIN Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung melalui Wakil Rektor IV bidang Kerjasama dan Kelembagaan Prof. Dr. Hj. Ulfiah., M.Si., didampingi Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Ahmad Ali Nurdin, Ph.D melakukan penjajakan kerjasama dengan pemerintah Republik Gambia dalam pembelajaran Qur’an dan Hadits yang berlangsung di Gedung Sate Jalan Diponegoro No. 22 Kota Bandung, Selasa (03/09/2019)
Mururut Gubernur Jawa Barat, M. Ridwan Kamil, pemerintah Republik Gambia berkeinginan pemuda pemudinya belajar Qur’an dan Hadist di Indonesia melalui Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
“Tentu saja kampus yang pas di Wilayah Bandung yang bisa memfasilitasi itu semua adalah kampus UIN Sunan Gunung Djati Bandung,” ungkap Kang Emil
Kang Emil, menambah “Maka pihak Pemprov memberikan rekomendasi agar UIN Bandung bisa memfasilitasi dalam bentuk kerjasama pertukaran pelajar dari Gambia untuk ikut ngaji Qurdis,” tegasnya.
Pihak UIN SGD Bandung melalui Wakil Rektor IV bidang Kerjasama dan Kelembagaan Prof. Dr. Hj. Ulfiah., M. Si sangat menyambut dengan tangan terbuka.
“Kampus kami sangat senang apabila mahasiswa dari Negara Gambia nanti bisa ikut mengkaji ilmu Qur’an dan Ulumul Hadist, di kami jurusan itu sudah ada dan masuk Fakultas Ushuluddin,” jelasnya.
Dekan FISIP Ali Nurdin, Ph.D menuturkan UIN SGD Bandung siap apabila dikemudian hari akan ada mahasiswa dari negara negara lain untuk bisa belajar di kampus kami, itu akan menambah kridit poin buat UIN Bandung.
“Kami akan senang apabila mahasiswa yang belajar dikampus kami lintas negara, di kami ada 9 Fakuktas; Fakultas Ushuluddin, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Fakultas Syariah dan Hukum, Fakultas Adab dan Humaniora, Fakultas Psikologi, Faultas Dakwah dan Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Sain dan Teknologi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. Sedangkan untuk Program Studi atau jurusannya, bukan dalam bidang keagamaan saja,” tandasnya.
Acara pertemuan dengan pihak Republika Gambia yang difasilitasi pemerintah Jawa Barat diakhiri penandatangan nota kesepahaman (MOU) 100 mahasiswa Gambia yang siap belajar ke UIN Sunan Gunung Djati Bandung dalam kualifikasi Ilmu Ulumul Qur’an dan Tafsir Hadist.
