Dalam upaya meningkatkan pelayanan prima yang terintergasi terhadap mahasiswa, alumni, stakeholder, dosen dan karyawan, Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (PTIPD) UIN Sunan Gunung Djati meluncurkan Sistem Administrasi Layanan Akademik (Salam) oleh Rektor UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Dr. H. Mahmud, M.Si., di gedung O. Djauharuddin AR, Kampus I, Jl. A.H Nasution No. 105 Cipadung Cibiru, Kota Bandung, Jumat (28/12/2018).
Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Rektor I, Prof. Dr. H. Asep Muhyidin, M.Ag., Wakil Rektor II, Prof. Dr. H. Oyo Sunaryo Mukhlas, M.Si., Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama (A2KK), Dr. H. Jaenuddin, M.Ag., Kepala Biro Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan (AUPK), Drs. H. Akhmad Lutfi, MM.
Rektor memberikan apresiasi yang tinggi atas hadiranya Sistem Administrasi Layanan Akademik. “Situasi sekarang untuk IT itu sudah seperti NKRI, harga mati. Jadi penerapan IT di lingkungan UIN sunan Gunung Djati Bandung itu harga mati, mulai dari tes penerimaan mahasiswa baru yang mengggunakan komputer, sampai pendaftaran wisuda. Oleh karena itu, saya sangat mengapresiasi yang tinggi atas terobosan PTIPD yang membuat aplikasi salam,” ujarnya.
Melalui sistem berbasis teknologi ini, pengolahan data dan pelayanan akademik di perguruan tinggi yang dilakukan secara optimal dan terintegrasi sangat diperlukan untuk mewujudkan pelayanan prima dan membangun citra positif kampus.
“Dengan adanya Sistem Administrasi Layanan Akademik ini, mudah-mudahan dapat memberikan keselamatan dari segala ketertinggalan. Sesuai dengan namanya Salam yang berarti keselamatan, kedamaian,” tegasnya.
Untuk itu, diperlukan langkah-langkah penerapan pelayanan prima, “Komitmen bersama dari mulai pucuk pimpinan sampai bawahan. Saya berharap, mudah-mudahan kita semua dalam menjalankan sistem administrasi layanan akademik menyeluruh ini mendapatkan keselamatan, kesejahteraan dan kedamaian,” ujarnya.
Prinsip standar pelayanan prima itu kesederhanaan, akuntabel, transparansi, keadilan dan perbaikan keberlanjutan.
Kepala Biro A2KK, Dr. H. Jaenuddin, M.Ag menuturkan “Sistem administrasi layanan ini bukan hanya akademik, tetapi menyeluruh dan mengintegrasikan semua aplikasi yang telah ada, dipakai dan berjalan di lingkungan UIN SGD Bandung,” paparnya.
Selama ini apikasi yang telah digunakan kampus, untuk Portal Akademik di laman http://salam.uinsgd.ac.id/portal/salam/, Portal ICT di laman http://ptipd.uinsgd.ac.id/ict, Portal Kuliah Kerja Nyata di laman https://skkn.uinsgd.ac.id/kkn/, Sistem Informasi Akademik di laman http://salam.uinsgd.ac.id/akademik/, Sistem Informasi Beasiswa PPA di laman https://beasiswa.uinsgd.ac.id/, Sistem Informasi Bidikmisi di laman https://bidikmisi.uinsgd.ac.id/, Sistem Informasi Pelatihan Bahasa di laman http://lc.uinsgd.ac.id/, Sistem Informasi Uang Kuliah Tunggal di laman https://penyesuaianukt.uinsgd.ac.id/, Sistem Informasi Wisuda di laman https://wisuda.uinsgd.ac.id, Sistem Informasi Pegawai di laman sip.uinsgd.ac.id
Kepala PTIPD Undang Syarifuddin, M.Kom menjelaskan “Adanya Sistem administrasi layanan akademik ini diharapkan dapat mengintegrasikan 40 aplikasi yang ada dan sudah dipakai, tetapi berjalan secara sendiri-sendiri. Jika semua aplikasi tidak saling terintegrasi, maka akan terjadi pengulangan data, shariang data antar aplikasi akan berubah-rubah, alur administrasi rumit, menyulitkan maintenance data. Contohnya dalam proses akreditasi,” pungkasnya. (H. Dicky Aditya)
Sumber, Galamedia News Jumat, 28 Desember 2018 | 19:14 WIB