54211
S1
Agroteknologi
Program Studi Agroteknologi bertujuan menjadi pionir di Indonesia tahun 2025, menggabungkan kecakapan ekologis dengan nilai-nilai Islam. Melalui pendidikan inovatif, kami menciptakan lulusan cerdas secara spiritual dan berdaya saing. Penelitian kami didedikasikan untuk mengatasi tantangan agro terkini dan memenuhi kebutuhan masyarakat. Dengan keterlibatan aktif dalam komunitas agro, kami menciptakan solusi yang berkelanjutan. Kami mempersatukan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat untuk dampak maksimal. Lulusan kami memiliki pemahaman mendalam tentang teori ekologi tanaman, pengolahan tanah, dan pengelolaan OPT, serta sikap tanggung jawab dan kepedulian sosial yang tinggi.
Akreditasi :
Baik Sekali
Gelar Lulusan
Gelar Lulusan
SK Penyelenggaraan
3515/D/T/K-AI/2009
Tanggal Berdiri
20 February 2006
Overview Program Studi
Mahasiswa akan mempelajari ilmu dan teknologi yang berkaitan dengan:
- Tanaman: genetika, fisiologi, pemuliaan, perbenihan, produksi tanaman, dan sebagainya.
- Lahan dan Media Tanam: evaluasi lahan, kesuburan dan nutrisi tanaman, pemupukan, mikrobiologi, dan sebagainya.
- Faktor Lingkungan: hama, penyakit, gulma, agroekosistem/ekologi, dan sebagainya.
- Ilmu Pendukung: bioteknologi, kewirausahaan, etika bisnis, dan manajemen.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dalam produksi tanaman, mengatasi beragam permasalahan di bidang pertanian, pangan, hortikultura, perbenihan, dan perkebunan.
Program Studi Agroteknologi juga membekali mahasiswa dengan kompetensi hard skills dan soft skills melalui metode pembelajaran aktif dan mandiri, sehingga mahasiswa dapat:
- Mengidentifikasi, menganalisis, dan mencari solusi permasalahan.
- Mencapai kompetensi yang relevan untuk dunia kerja atau industri, termasuk menjadi wirausahawan, bekerja di industri benih, pupuk, pestisida, agro-chemicals, perguruan tinggi, kementerian, instansi pemerintah pusat dan daerah, serta lembaga lainnya.
Keunggulan program ini adalah penguatan kompetensi mahasiswa dalam bidang perbenihan tanaman yang terintegrasi dari hulu hingga hilir, serta pertanian berkelanjutan yang ramah lingkungan.
Gelar yang Diperoleh:
Lulusan akan mendapatkan gelar Sarjana Pertanian (S.P.).
Prospek Kerja Lulusan:
Lulusan dapat berkarir di berbagai sektor, seperti:
- Wirausaha atau Bisnis: komoditas perkebunan, pangan, hortikultura, kehutanan, perbenihan, pupuk, pestisida, sarana produksi pertanian, usaha industri rumah tangga berbasis pangan, dan lainnya.
- Industri: perbenihan, pupuk, pestisida, agro-chemicals, industri pangan, pakan, farmaka, dan bioenergi.
- Perkebunan: baik pemerintah maupun swasta.
- Kementerian dan Instansi Pemerintah: termasuk pusat penelitian dan pengembangan (litbang).
- Pemerintah Daerah (Pemda): provinsi dan kabupaten, melalui dinas teknis terkait.
- Lembaga Pembiayaan: seperti bank pemerintah dan swasta.
- Akademisi dan Peneliti: di perguruan tinggi atau lembaga riset.
- Konsultan Profesional: di sektor pertanian, perkebunan, atau lingkungan hidup.
- Lembaga dan Badan Nasional: seperti Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional, Badan Pertanahan Nasional (BPN).
- LSM: sebagai fasilitator pemberdayaan masyarakat dalam bidang agribisnis atau pertanian.
Visi Program Studi
Menjadi Program Studi unggul dan kompetitif dalam bidang Agroteknologi yang berwawasan ekologis dan dijiwai oleh nilai-nilai Islam di tingkat nasional pada tahun 2025.
Misi Program Studi
Menyelenggarakan pendidikan dalam bidang Agroteknologi sesuai perkembangan ilmu dan teknologi untuk menghasilkan lulusan yang cakap, berdaya saing, dan cerdas secara spiritual.
2. Mengembangkan penelitian yang berorientasi pada pengembangan ilmu dan teknologi Agroteknologi dan kebutuhan masyarakat.
3. Melibatkan diri secara aktif dalam menyelesaikan permasalahan yang terjadi pada komunitas agro.
4. Mensinergikan kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Kompetensi Program Studi
– Uraikan secara ringkas kompetensi utama lulusan Kompetensi utama ini merupakan kemampuan kerja yang wajib dimiliki oleh setiap lulusan sesuai dengan bidang keilmuan program studi Agroteknologi.
1. Mempunyai ahlak yang mulia dan berkepribadian islami yang diterapkan dalam dunia kerja dan kehidupan bermasyarakat.
2. Mampu mengaplikasikan ilmu budidaya tanaman yang berorientasi pada peningkatan produksi, efesiensi, kualitas dan keberlanjutan yang dilandasi pada penguasaan ilmu dasar agronomi, pemuliaan tanaman, perlindungan tanaman, ilmu tanah dan sosial ekonomi pertanian yang sesuai dengan konsep GAP (Good Agricultural Practices).
3. Mampu memecahkan permasalahan pertanian yang timbul di lapangan dan bersiniatif aktif berpikir untuk mencari solusi atas permasalahan tersebut sesuai prinsip pertanian berkelanjutan dengan memperdayakan potensi dan melestarikan sumberdaya lokal dengan penuh kearifan.
– Uraikan secara ringkas kompetensi pendukung lulusan Kemampuan pendukung yang dimiliki oleh lulusan dalam rangka menjamin kesetaraan kemampuan lulusan dalam tingkat sarjana adalah 1. Mampu mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis dan kreatif dalam ilmu pengetahuan dan teknologi bidang ilmu tanaman atau agronomi serta pemuliaan tanaman, ilmu tanah, dan ilmu hama penyakit tanaman sesuai minatnya melalui penelitian ilmiah serta menyusun konsep ilmiah dan hasil kajiannya berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika ilmiah dalam bentuk tugas akhir skripsi.
2. Mampu menyusun dan mengkomunikasikan ide, hasil pemikiran dan argumen saintifik secara bertanggung jawab dan didasarkan pada etika akademik, melalui media kepada masyarakat akademik dan masyarakat luas.
3. Mempunyai ilmu dan pemahaman tentang wawasan keislaman yang memadai.
4. Mempunyai kemampuan berbahasa inggris dengan baik yang bermanfaat dalam rangka penguasaan dan pengembangan ilmu Pertanian.
5. Mempunyai pengetahuan ilmu bahasa Arab yang baik guna mendukung aktivitas di masyarakat.
– Uraikan secara ringkas kompetensi lainnya/pilihan lulusan
1. Menguasai secara mendalam teori ekologi tanaman, pengolahan tanah dan pengelolaan OPT.
2. Menguasai konsep, teknik dan prosedur dalam perbanyakan atau perbenihan tanaman, kesuburan tanah, pengendalian OPT, dan pengelolaan keanekaragaman hayati.
3. Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian sosial terhadap masyarakat dan lingkungan.
4. Menginternalisasi nilai, norma dan etika akademik.
5. Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahlian secara mandiri.