(UINSGD.AC.ID) — Upaya menyiapkan lulusan berkualitas, terampil di bidang pasar modal, Program Studi Akuntansi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Sunan Gunung Djati Bandung menggelar Studium Generale yang dibuka oleh Wakil Dekan I, Dr. Iwan Setiawan, M.Esy di Aula FEBI, Jumat (27/10/2023).
Nanda Luthfi Habib Musthofa, S. E., RTA jadi narasumber studium general bertajuk prospek profesi akuntansi pada pasar modal yang membahas tentang fundamental analisis. Dipandu oleh Ade Ponirah, M. E.
Dalam sambutannya, Dr. Iwan menyampaikan studium generale menjadi ikhtiar bersama jurusan Akuntansi yang diharapkan nantinya mahasiswa FEBI dapat mengenal pasar modal dan menjadi investor muda.
Nanda menjelaskan soal investasi itu penanaman uang atau modal untuk tujuan memperoleh keuntungan di masa depan.
Sedangkan fundamental analisis adalah metode analisis yang mempelajari hal yang berkaitan dengan kondisi dasar (fundamental) sebuah perusahaan baik secara kuantitatif (keuangan) maupun kualitatif (non keuangan). “Untuk memperoleh pengetahuan terkait kondisi di masa lalu, saat ini, dan ekspektasi kedepannya pada satu perusahaan,” jelasnya.
Ketua Program Studi Akuntansi Syariah, Mia Lasmi Wardiyah, S.P., M.Ag., CPRM menuturkan kegiatan ini merupakan cara kampus melakukan kolaborasi dengan instansi pemerintah, stakeholder agar meningkatkan kemampuan dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa.
“Lulusan akuntansi syariah harus expert di bidang pasar modal mulai dari saham sampai investasi, sehingga tidak terjerumus atau terjebak pada pasar modal abal-abal atau investasi bodong,” pungkasnya.
