[www.uinsgd.ac.id] Pusat Advokasi Hukum dan Hak Asasi Manusia (PAHAM) memberikan pelatihan advokasi dalam rangka Milad Siyasah ke-13 di Auditorium UIN SGD Bandung, Senin (27/4/2015).
Pelatihan ini diisi oleh tiga pemateri, diantaranya Ruli Margianto. Menurut Ruli advokasi adalah usaha yang sistematik dan terorganisir. “Advokasi itu untuk mempengaruhi dan mendesak terjadinya perubahan dalam kebijakan publik secara bertahap maju (incremental),” katanya saat memberikan materi.
Ruli melanjutkan bahwa advokasi bukanlah revolusi. Tapi, merupakan suatu usaha perubahan sosial. “Advokasi bisa melalui saluran dan piranti demokrasi perwakilan, proses politik dan legalisasi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ruli mengatakan latar belakang lahirnya advokasi. Advokasi lahir dari adanya ketidakmampuan untuk memperjuangkan hak kepentingan sendiri. “Kenapa advokasi ada? Karena adanya ketidakadilan, serta karena publik membutuhkan fasilitas dan transformator untuk perubahan kebijakan publik,” pungkasnya.
Sementara itu, dalam rangkaian Milad Siyasah ke-13 diadakan pula kegiatan minat dan bakat seperti pertandingan catur, voli, futsal, dan cerdas cermat. Diakhiri dengan sosialisasi melawan stigma negatif masyarakat terhadap pencandu Narkoba dan penderita HIV dan AIDS yang akan digelar di Rumah Cemara.[Fadlli Robbi, Robby Darmawan/Suaka]
