(UINSGD.AC.ID)-Perut keroncongan saat mudik melintas jalur Cibiru pada malam hari, singgahlah ke Surabi Bunderan Cibiru. Dengan harga yang murah di kantong, pemudik bisa menikmati surabi dengan berbagai varian rasa.
Walau disajikan secara sederhana, pelanggan Surabi Bunderan Cibiru ini datang dari berbagai daerah. Pasalnya, lokasi kios surabi berada di perbatasan kota dan kabupaten Bandung.
Rasa yang khas membuat surabi ini kerap digandrungi oleh penikmatnya. Hal itu diungkapkan oleh Sukmawan (29), pembeli asal Garut. “Rasa surabi di sini berbeda sekali. Pasalnya di sini memiliki sambal yang sangat menyerap ke adonan surabinya jika diguyurkan langsung ketika pas hangat-hangatnya,” ujar Sukmawan dikutip detikJabar, Minggu (9/4/2023).
Sukmawan menuturkan surabi tersebut enak dicicipi langsung di tempat. Ia mengatakan, menyantap surabi bisa sambil menghangatkan badan di dekat tungku surabinya. “Ya kalau makan di sini enak lah. Sambil siduru juga kan,” ujarnya menjelaskan.
Menurutnya makan surabi menjadi solusi jika tidak menginginkan makan nasi pada malam hari. “Kalau malam kan males makan nasi. Jadi saya memutuskan makan surabi di sini,” ucapnya.
Sukmawan mengungkapkan jika melakukan perjalanan dari Cianjur menuju kampung halamannya di Garut selalu menyempatkan mampir di Surabi Bunderan Cibiru.
“Kalau mudik, ya saya selalu nyempetin makan surabi di sini. Lumayan lah sekalian istirahat,” tuturnya.
Surabi Bunderan Cibiru memiliki harga dan rasa yang bervariatif, diantaranya Surabi Telor Seblak Oncom harganya Rp6 ribu, Surabu Telor Oncom Rp5 ribu, Surabi Telor Polos Rp5 ribu, Surabi Seblak Oncom Rp3 ribu, Surabi Oncom Rp2 ribu, Surabi Polos Rp2 ribu, Surabi Kinca Rp3 ribu, dan Surabi Coklat Rp3 ribu.
Jika para pemudik yang ingin mencicipi Surabi Bunderan Cibiru, lokasinya tepat berada di Bunderan Cibiru yang mengarah menuju Cileunyi Kabupaten Bandung
