(UINSGD.AC.ID)-Ilmu Komunikasi Humas di Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung menyelenggarakan kuliah umum dengan tema “Artificial Intellegence untuk PR”, Selasa, 14 April 2021.
Kuliah umum ini menghadirkan Dr. N. Nurlaela Arief, MBA. sebagai narasumber utama. Kuliah Umum diadakan secara daring dengan menggunakan media Zoom Meeting berkapasitas 300 orang dari pukul 15.30 sampai 17.00 WIB.
Peserta Kuliah Umum ini tidak hanya diikuti oleh mahasiswa dari Ilmu Humas, tapi juga dibuka untuk mahasiswa Ilmu Jurnalistik.
Puasa Ramadan tidak menyurutkan semangat para mahasiswa untuk menyimak kuliah umum ini dengan serius sampai selesai. Apalagi narasumber dalam kuliah umum tersebut merupakan pakar di bidang Artificial Intellegence.
Ketua Program Studi sekaligus Ketua Pelaksana dan juga moderator dalam kuliah umum tersebut, Dyah Rahmi Astuti menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh mahasiswa Ilmu Komunikasi konsetrasi Humas dan terutama kepada tim panitia yang telah terlibat dalam penyelenggaraan kuliah umum ini.
“Semoga acara kuliah umum ini dapat menambah wawasan tentang pentingnya Artificial Intellegence dan pengaruhnya dalam dunia Public Relations, dan semoga Prodi Humas tetap menjadi Prodi yang Profesional Menginspirasi,” tuturnya.
Secara daring hadir juga memberikan kata sambutan, Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi Dr. Darajat Wibawa. Ia menjelaskan, kuliah umum ini merupakan agenda wajib tahunan Prodi.
Selain itu, ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Dr. N. Nurlaela yang telah memberikan pencerahan dan wawasan tambahan kepada mahasiswa dalam mengikuti dinamika dan isu terbaru mengenai pentingnya Big Data dan Artificial Intellegence.
“Program ini menjadi bagian dari upaya upaya pencerahan agar mahasiswa Ilmu Komunikasi tetap menjadi yang tedepan mengikuti perkembangan zaman,” ujarnya.
Hadir pula memberi sambutan dalam kesempatan tersebut Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Dr. Amad Sarbini. Ia menyebutkan, tema kuliah umum ini sangat relevan dengan kemajuan teknologi komunikasi saat ini.
Tema yang relefan ini juga akan disampaikan oleh seorang yang sangat relevan pula dengan kualifikasi keilmuannya. “Program Kuliah Umum sesuai untuk mahasiswa Humas dan narasumbernya pun berkompeten untuk menyampaikan tema ini,” tegasnya.
Dalam kuliahnya, Dr. Nurlaela Arief mengungkapkan bagaimana Big Data dan Artificial Intellegence merevolusi dunia PR.
“Saat ini kita sudah dituntut untuk jadi digital talent, karena pola komunikasi yang sudah berbeda, dari one to many into many to many, semua menggunakan dan mengkomsumsi data, itulah pentingnya pengetahuan tentang big data dan Artificial Intellegnce,” ungkapnya.
Ketua Perhumas BPC Bandung itu menyebutkan, PR harus mempunyai kecakapan atau skill dalam menganalisis data dan menerjemahkannya dalam bentuk komunikasi yang efektif.
Antusiame yang tinggi mahasiswa Humas terhadap Kuliah Umum ini peroleh pujian dari narasumber, yang kemudian membagikan bukunya yang berjudul Public Relations in The Era of artificial Intellegence, How Big Data and AI revolutionist communication profession, kepada mahasiswa yang aktif dalam sesi tanya jawab.
