[www.uinsgd.ac.id] International Scholarship Seminar & Ethnic-Modern Recital merupakan puncak dari rangkaian acara Milad Pendidikan Bahasa Inggris ke-17 sejak Februari kemarin. Diselenggarakan di Aula Multipurpose UIN Bandung, Sabtu (30/5). Dengan mengusung tema “Youth for Change : Discovering Scholarship and Reviving World’s Culture Heritage”.
“Seminar ini dihadiri oleh 254 peserta dan 47 tamu undangan dari berbagai kampus, dan 90 panitia,” ujar Ketua OC, M.Arief. Ketua Jurusan PBI, Drs.H. Mumu Abdulrahman, M.Pd dan juga Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan , Prof.Dr.H Mahmud, M.Si juga hadir pada seminar tersebut.
Seminar yang disuguhkan dengan berbagai penampilan kebudayaan dalam negeri seperti tarian Jaipong, Saman dan Piring. Serta kebudayaan luar negeri seperti tarian asal Korea, Jepang dan Jerman. Angklung SMPN 2 Cileunyi pun turut memeriahkan acara hiburan pada seminar tersebut.
International Scholarship Seminar dihadiri oleh 3 narasumber berpengalaman di bidang pendidikan sekaligus 2 orang diantaranya merupakan alumni asal UIN Bandung yakni, Jihan Fatmawati Labetubun, Gugun Gumilar dan Nina Nurmila.
“Saya kagum dengan mahasiswa PBI yang notabennya alumni jurusan ini mendapat apresiasi yang baik dari pihak luar, tak hanya itu saya juga tersanjung bahwa salah satu alumni UIN Bandung, Gugun Gumliar juga dikenal baik bahkan Dubes Australia pun mengenal dia,” ujar Rektor terpilih, Prof Mahmud dalam sambutannya.
Dalam seminar ini disampaikan pula bahwa beasiswa ke luar negeri sebenarnya sangat banyak. Namun ada hal yang perlu diingat dalam menempuh beasiswa di luar negeri, kita juga tidak boleh mengesampingkan esensi keislaman saat kita mengenyam pendidikan di barat, dengan memfilter terlebih dahulu budaya yang ada. [Awalina Ilmiakhanza, Ifka Azmi/Jurnalpos]
