Gelar Raker, UIN SGD Bandung Pasang Target Jadi World Class University

Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati (UIN SGD) Bandung menggelar Rapat Kerja, di Bandung, Jawa Barat. Dalam kegiatan yang berlangsung selama tiga hari sejak 19 hingga 21 Februari 2020 ini dibahas langkah-langkah yang akan dilakukan UIN SGD untuk menuju World Class University (WCU). 

Rektor UIN SGD Bandung Mahmud menyampaikan, upaya meningkatkan kampus menjadi WCU harus dimulai dari perbaikan kualitas sumber daya manusia. “Untuk dosen yang belum menjadi doktor kita dorong, lektor kepala belum menjadi profesor kita percepat guru besarnya, tenaga pendidik  harus terus ditingkatkan supaya lebih baik,” ujar Mahmud, Rabu (19/02).

“Saya berharap pada Sidang Komisi dapat membahas ikhtiar peningkatan SDM dosen, tendik untuk menjadikan kampus yang unggul karena indikator unggul sudah jelas. Mulai dari nilai akreditasi Perguruan Tinggi kita A, Prodi yang mendapat akreditasi A ada 22 sampai perpustakaan sudah mendapatkan nilai A,” sambungnya. 

Mahmud menyampaikan untuk mewujudkan kampus yang unggul, maju, dan kompetitif, ada beberapa hal yang harus dijaga oleh setiap unit kerja. Di antaranya, profesionalisme, komitmen, konsisten bekerja sama dan sama-sama bekerja demi kepentingan lembaga. 

“Ini harus dimiliki. Sehingga visi misi UIN SGD sebagai universitas yang unggul dan kompetitif berbasis wahyu memandu ilmu dalam bingkai akhlak karimah di Asia Tenggara tahun 2025 bisa dicapai,” tegas Mahmud. 

Hal kedua yang harus dilakukan oleh UIN SGD menurut Mahmud adalah melakukan sinergi dengan pihak lain yang dapat mendukung terwujudnya WCU. “Mari kita bersinergi untuk maju, bekerja sama dan sama-sama bekerja dengan segala potensi, kecerdasan yang kita miliki untuk membangun kampus tercinta supaya bermartabat, berkualitas, unggul, maju, kompetitif menuju kelas dunia,” tutur Mahmud.

“Oleh karena itu sudahi segala bentuk menggungjing keburukan tentang kampus, mari kita nyalakan lilin-lilin kebaikan agar bisa menarangi kegelapan yang diharapkan akan membentuk collective Intelligence, sehinga kualitas mutu pendidikan, SDM dosen dan tendik terus meningkat,” pesannya. 

Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan, Tedi Priatna menuturkan rapat kerja ini diikuti oleh 108 peserta yang terdiri dari Wakil Rektor, Direktur, Wakil Direktur Pascasarjana, Kepala Lembaga, Ketua Unit, Dekan, Wakil Dekan, Kepala Bagian di lingkungan UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Sumber, Portal Kemenag RI 20 Februari 2020

WhatsApp
Facebook
Telegram
Print
Twitter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *