KKN Tematik 2013; Melek Aksara Bagi Masyarakat Desa Berbasis Majlis Taklim

[www.uinsgd.ac.id] Sebanyak 24 Ketua Kelompok Peserta (KKP) Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik 2013 melakukan pertemuan dengan Panitia Pelaksana (PP-KKN) yang dipimpin langsung oleh Ketua Pelaksana, Dr. H. Undang Ahmad Kamaluddin, M.Ag. dan didampingi Kasubag TU, Hj. Ati Rahmawati, M.Ag. di kantor Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) UIN SGD Bandung, gedung Ushuluddin lantai I, Rabu (31/7).

Dalam pengarahanya dosen Ushuluddin menjelaskan KKN Tematik 2013 yang akan dilaksanakan di Desa Jatiendah, Melatiwangi, Cilengkrang, Cipanjalu, Ciporea, Girimekar Kecalatan Cilengkrang Kabupaten Bandung mulai dari tanggal 12 Agustus 2013 sampai 20 September 2013 ini dengan mengangkat tema Meningkatkan Pendidikan Melek Aksara Bagi Masyarakat Desa Berbasis Majlis Taklim.

Dijadikannya Majlis Taklim (MTA) sebagai basis kegiatan karena realitas penyelenggaraan majlis taklim yang banyak diselenggarakan masyarakat di Jawa Barat masih banyak jamaahnya yang tergolong sebagai peserta masyarakat yang berbudaya dengar belum menjadi masyarakat berbudaya baca. “Padahal kemampuan tulis baca aksara merupakan bagian dari macam ajaran agama Islam, yang diwajibkan melalui wahyu yang pertama turun menurut kebanyakan pakar Ulumul Qur’an,” tegasnya.

Diakuinya, pengaruh peradaban global menjadi salah satu penyebab terdegradasinya etika dalam kehidupan masyarakat Jawa Barat. Implementasi etika dalam kehidupan keluarga dan lingkungan sosial kemasyarakatan yang berbasis kearifan lokal Sunda cenderung kurang memperhartikan tata nilai “tata-titi-duduga-peryoga”

“Persoalan ini perlu dicarikan alternatif solusinya, di antaranya melalui pelaksanaan KKN Tematik,” terangnya.

Untuk teknisnya setiap peserta KKM akan diberikan Modul dan Bahan Ajar KKN Tematik Bidang Etika (Tatakrama) Sunda dan Ta’lim Melek Aksara Al-Quran yang berisi; Etika (Tatakrama) Sunda, Bahan Ajar Etika (Tatakrama) Sunda dan Kurikulum dan Silabus Ta’lim Melek Aksara Al-Quran. “Ini semuanya terinspirasi atau bersumber dari sosok Si Kabayan yang harus dijadikan pandangan hidup orang Sunda,” paparnya.

Ketua Pelaksana berharap dengan adanya KKN Tematik 2013 hasil kerjasama antara LPM UIN SGD Bandung dengan Pemda Provinsi Jawa Barat dalam mensukseskan program Jawa Barat maju bersama kampus melalui KKN Tematik Perguruan Tinggi. “Mudah-mudahan dengan adanya KKN Tematik ini ikut andil dalam Penuntasan Buta Aksara (PBA) bagi masyarakat dan penduduk usia produktip yang tergolong buta aksara, terutama di masyarakat perdesaan,” pungkasnya. [Ibn Ghifarie] 

WhatsApp
Facebook
Telegram
Print
Twitter