Bedah Jurnal Ilmiah: Ubah Skripsi Jadi Artikel

Jurnal ilmiah berperan sentral dalam pengembangan pengetahuan. Artikel jurnal merupakan hasil penelitian ilmiah yang dipublikasikan melalui proses reviu yang ketat. Artikel jurnal ilmiah layak menjadi rujukan pengembangan pengetahuan.

Bertujuan mendekatkan sivitas akademik khususnya mahasiswa dengan jurnal, Fakultas Ushuluddin, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, disingkat UIN SGD Bandung, menyelenggarakan “Bedah Jurnal Bimas Islam”. Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama Laboratorium Fakultas Ushuluddin dengan Pengelola Jurnal Bimas Islam, Direktorat Dakwah dan Hari Besar Islam, Direktorat Penerangan Agama Islam Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Republik Indonesia.

“Artikel jurnal ilmiah setara dengan skripsi. Atau, lebih tinggi dari skripsi terlebih jurnal skala internasional bereputasi global. Hasil penelitian skripsi hendaknya diubah menjadi artikel ilmiah. Bahkan, kebijakan penulisan skripsi memungkinkan pula diganti dengan artikel ilmiah yang diterbitkan di jurnal terakreditasi nasional”, tegas Dr. Wahyudin Darmalaksana, M.Ag., Dekan Fakultas Ushuluddin, UIN SGD Bandung, saat memberikan sambutan dan sekaligus membuka acara kegiatan “Bedah Jurnal Bimas Islam”.

Sasaran agenda ini meliputi dosen, peneliti dan mahasiswa sekitar 150 orang. Agenda ini dilaksanakan di Aula Ushuluddin Lt. 4 Jalan AH. Nasution No. 105 Bandung, Rabu, (30/10/2019)

Bertindak sebagai narasumber Direktur Penerangan Agama Islam Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Republik Indonesia. “Peran jurnal ilmiah sangat penting untuk penerangan Islam dalam membimbing masyarakat luas. Menulis artikel itu bagian dari dakwah,” papar Dr. H. Ahmad Juraidi, MA., Direktur Penerangan Agama Islam.

Hadir pula sebagai narasumber H. Lukmas, AS., SH. MM., Kepala Sub. Direktorat Dakwah dan Hari Besar Islam, H. Solehuddin, MM., Kepala Sub. Direktorat Lembaga Tilawah dan Musabaqah Al-Qur’an dan Al-Hadis, H. Subhan, Lc., Kasi Pengembangan Regulasi dan Metode Dakwah, Firman Nugraha, peneliti penulis artikel jurnal ilmiah, dan Dr. Irma Riyani, MA., Ketua Laboratorium Fakultas Ushuluddin UIN SGD Bandung.

Jurnal Bimas Islam dikelola oleh Seksi Pengembangan Regulasi dan Metode Dakwah, Sub. Direktorat Dakwah dan Hari Besar Islam, Direktorat Penerangan Agama Islam Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Republik Indonesia. Pengelola jurnal ini antara lain Ahmad Syamsuddin dan Jaja Zarkasyi. Jurnal ini telah terakreditasi LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia) dalam bentuk cetak. Saat ini Jurnal Bimas Islam telah hadir dalam tampilan elektronik dengan menerapkan OJS (Open Journal System). Jurnal ini setara akreditasi nasional Science and Technology Index (Sinta) level 2.

Jurnal Bimas Islam berkomitmen untuk terus menguatkan kerjasama dengan Fakultas Ushuluddin UIN SGD Bandung. Fakultas ini juga memiliki komitmen untuk meningkatkan penulisan artikel ilmiah di tingkat dosen dan mahasiswa secara kolaborasi. “Peningkatan publikasi ilmiah di tingkat Fakultas Ushuluddin UIN Bandung dikendalikan melalui Laboratorium,” pungkasnya.

WhatsApp
Facebook
Telegram
Print
Twitter