Antisipasi Macet, KKM 2014 Diberangkatkan Malam Hari

[www.uinsgd.ac.id] Sekitar 2647 mahasiswa memenuhi halaman kampus UIN SGD Bandung, Kamis (27/2) untuk melakukan pemberangkatan KKM (Kuliah Kerja Mahasiswa).  KKM yang dilaksanakan di empat Kabupaten yaitu Purwakarta, Cianjur, Sumedang dan Subang diangkut dengan 80 Bus.

Undang Ahmad Jamaludin selaku ketua LP2M UIN SGD Bandung mengatakan, untuk pemberangkatan  jurusan Purwakarta dan Cianjur dilaksanakan di Kampus UIN yang nantinya diangkut oleh 40 Bus dan dua pemberangkatan lainnya yaitu Sumedang dan Subang dilakukan di Jalan Soekarno hatta dengan jumlah Bus yang sama.

“Pemberangkatan kali ini dilaksanakan di dua tempat yaitu Kampus UIN dan di jalan Soekarno Hatta yang bertujuan untuk mengantisipasi kemacetan,” ujar Undang saat ditemui di kantornya, Kamis (27/2) dini hari.

Pemberangkatan KKM kali ini dilakukan di malam hari. Pemberangkatan tujuan Purwakarta dan Cianjur dilaksanakan pada pukul 00.00 WIB, disusul pemberangkatan tujuan Sumedang dan Subang. Selain mengantisipasi kemacetan, bus jurusan Purwakarta yang mengangkut mahasiswa KKM harus sampai sebelum pukul 05.00 WIB karena nantinya mereka akan disambut langsung oleh Bupati Purwakarta dan Rektor UIN SGD Bandung.

“Selain itu kami menerjunkan 70 anggota Kepolisian yang diantaranya, 10 orang dari  Porlestabes Bandung,  25 orang dari Polda Jabar dan 35 orang dari Porles Panyileukan,” pungkas Undang.

Asep Dulloh mahasiswa jurusan Jurnalistik mengatakan, ia dan teman-teman ingin secepatnya untuk sampai ke tempat KKM. “Bukan calon sarjana jika tidak merasakan KKM, karena KKM nantinya kita akan berhadapan dengan dunia nyata,” ujar Asep saat ditemui Suaka sebelum berangkat.

“Kalau Jobtre kita akan merasakan dunia kerja nyata, beda dengan KKM. KKM itu kita akan mengetahui kehidupan nyata,” pungkasnya. [Wisma Putra, Adi Permana/Suaka]

WhatsApp
Facebook
Telegram
Print
Twitter