Selamat! Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung Terpilih Jadi Pendamping Desa YBM PLN

UINSGD.AC.ID (Humas) — Muhammad Alfauzi Ismatullah (23), mahasiswa program studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung, berhasil terpilih sebagai salah satu pengabdi dalam program Pendamping Desa Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN.

Mahasiswa yang akrab dipanggil Fauzi itu ditempatkan di Desa Jeruk Manis, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Sebagai informasi, Yayasan Baitul Maal PLN merupakan sebuah yayasan yang didirikan dengan tujuan untuk menghimpun dana zakat, infak, shodaqoh, dan wakaf (ZISWAF) dari masyarakat Muslim dan dana-dana halal lainnya.

YBM PLN menyelenggarakan pelatihan sertifikasi dan uji kompetensi sesuai dengan ketentuan BNSP. Dengan demikian, Amil YBM PLN telah meliliki sertifikasi profesi resmi dalam pengelolaan dana zakat secara profesional dan terstandarisasi.

Dari hampir 400 orang yang mendaftar, hanya 40 orang yang berhasil lolos seleksi dan dan terpilih sebagai Pendamping Desa YBM PLN Batch 5. Orang-orang yang terpilih ini berasal dari berbagai daerah di seluruh Indonesia. Fauzi berhasil meraih kesempatan ini dan membuat harum nama UIN Sunan Gunung Djati Bandung di tingkat nasional.

Mahasiswa semester tujuh ini mengaku sangat bersyukur atas pencapaian ini. Berkat ikhtiar, usaha, kerja keras dan doa yang tiada hentinya selama proses penyeleksian.

“Alhamdulillah berhasil lolos seleksi YBM PLN. Deg-degan terus soalnya banyak proses administrasi dan tes yang harus dilalui tapi untungnya saya bisa lewatin itu semua karena usaha dan juga banyak-banyakin doa,” tegasnya, Senin (2/12/2024).

Fauzi nantinya dibekali oleh berbagai manfaat. Seperti ilmu-ilmu baru tentang zakat, biaya hidup selama pengabdian, mentoring, relasi yang luas, serta banyak hal lain yang selama satu tahun ke depan akan diperoleh selama mengikuti Pendamping Desa YBM PLN.

Sekretaris Jurusan KPI, Dr. H. Uwes Fatoni, M.Ag mengapresiasi atas prestasi Alfauzi tersebut, sebagai pengaya pengalaman mahasiswa dalam mengimplementasikan ilmunya di masyarakat. “Kegiatan pengabdian tersebut merupakan bagian dari tindak lanjut kerjasama Fakultas Dakwah dan Komunikasi dengan YBM PLN yang tentu menjadi pendukung bagi dokumen pendukung persiapan akreditasi prodi KPI. Mudahan-mudahan menjadi motivasi, inspirasi bagi mahasiswa lain untuk belajar, berbagi wawasan, melakukan praktik baik, pengabdian di tengah-tengah masyarakat agar keberadaan mahasiswa bisa dirasakan, bermanfaat bagi agama, nusa dan bangsa,” pungkasnya.

 

WhatsApp
Facebook
Telegram
Print
Twitter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *