Senat Universitas Gelar Sidang Pleno Pertimbangan Naskah Renstra

(UINSGD.AC.ID) — Dalam rangka pertimbangan naskah rencana strategis UIN Sunan Gunung Djati Bandung tahun 2024-2029, Senat Universitas menggelar Sidang Pleno yang berlangsung di Gedung Abdjan Soelaeman, Jumat (12/1/2024).

Ketua Senat Universitas, Prof. Dr. H. Mahmud, MSi yang didampingi oleh Sekretaris Senat Universitas, Prof. Dr. H. Asep Muhyiddin, M.Ag menyampaikan rencana strategis ini sebagai upaya menjadi universitas Islam negeri yang unggul, kompetitif dan inovatif berbasis rahmatan lil alamin di Asia Tenggara tahun 2029.

“Dengan adanya pertimbangan naskah ini, renstra menjadi kebanggaan kita untuk pengembangan kampus 5 tahun ke depan,” tegasnya.

Rektor, Prof. Dr. H. Rosihon Anwar, M.Ag., menjelaskan upaya menghadapi transformasi digital yang membentuk dunia saat ini, diperlukan untuk menyusun roadmap pengembangan UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Salah satunya melalui penyusunan rencana strategis tahun 2024-2029. Ini merepresentasikan daya pandang Universitas atas upaya pencapaian cita-cita luhur yang dimanifestasikan dengan optimalisasi potensi teknologi informasi guna memberikan pengalaman belajar yang lebih interaktif, inklusif dan relevan dengan kebutuhan mahasiswa di era digital.

“Jika renstra ini tidak disahkan, maka Raker nanti tidak jadi atau diundur. Alhamdulillah disahkan dengan berbagai koreksi, masukan untuk perbaikan. Untuk itu, ketua beserta tim diberikan kesempatan untuk memperbaiki, agar menjadi panduan dalam pengembangan smart campus. Jadi mohon maaf pada para guru sedikit demi sedikit dikurangi aktivitas fisik, seperti dalam surat sudah dilakukan e-surat, pelayanan karena tantangan di era disrupsi lebih kompleks, cepat, kita harus bisa mengimbangi keadaan,” jelasnya.

Rektor menegaskan “Renstra ini melanjutkan dari program sebelumnya, menurut saya hanya persoalan kalimat, kita didorong semakin terbuka, inklusif, dengan menggunakan rahmatan lil alamin, karena tantangan ke depan luar biasa, era disrupsi, smart campus harus menjadi atmosfer akademika di lingkungan UIN Bandung. Ini semua sebagai salah satu ikhtiar dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, bernegara,” tandasnya.

Ketua Tim, Dr. H. Dadan Rusmana, M.Ag didampingi oleh Prof Dr. Ija Suntana, M.Ag., menyampaikan rencana strategis UIN Sunan Gunung Djati Bandung merupakan acuan bagi organisasi untuk mencapai visi dan misi. Renstra universitas tahun 2024-2029 disusun mengacu pada Renstra Kementerian Agama RI tahun 2020-2024 yang antara lain dijabarkan dalam Renstra Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI Tahun 2020-2024. “Renstra ini mengacu pada Rencana Induk Pengembangan (RIP) universitas, renstra kepemimpinan sebelumnya dengan beberapa penyesuaian mulai pada aspek analisis kondisi organisasi, indikator kinerja, target sampai program kerja,” paparnya.

“Alhamdulillah, kampus kita menempati posisi ke-1 SINTA di PTKIN; pemeringkatan Webometrics tahun 2023.2.0, menempati peringkat 1 di PTKIN Indonesia, 23 di Indonesia (2.308 di dunia); memiliki tiga jurnal terindeks scopus, JPI, Jurnal Khazanah Hukum dan Jurnal Halal,” terangnya.

Dalam pemaparannya, Sekretaris Komisi I, Prof. Dr. H. Zaenal Mukarom, M. Si. draf naskah renstra ini telah dilakukan pembahasan mulai dari Rapim, Komisi sampai 3 kali dibahas, dengan harapan dapat menjadi panduan untuk pengembangan dan perbaikan kampus. “Untuk periodenya sesuai penjelasan dari Ketua Tim dapat disampaikan renstra tahun 2024-2029, bukan 2028, mengenai typo akan seger diperbaiki, dikonsultasikan dengan yang ahli,” paparnya.

WhatsApp
Facebook
Telegram
Print
Twitter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *